Kamis, 18 Juni 2015

Neymar Diganjar Kartu Merah Pada Pertandingan Brasil vs Kolombia



Kapten timnas Brasil, Neymar, mendapat kartu merah usai timnya kalah 0-1 dari Kolombia pada pertandingan Grup B Copa America 2015 di Stadion Monumental David Arellano, Santiago, Rabu (17/6) malam waktu setempat.

Tensi pertandingan Brasil melawan Kolombia memanas sejak laga menyisakan sepuluh menit. Kericuhan terjadi usai wasit Enrique Osses meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Para pemain Kolombia tersulut emosinya setalah melihat Neymar tetap menendang bola dengan keras dan mengenai punggung Pablo Armero meski pertandingan telah usai.

Bek Jeison Murillo yang mencetak gol kemenangan Kolombia, kemudian menghampiri Neymar dan keduanya terlibat adu mulut. Tidak lama berselang, Neymar berusaha menanduk wajah bek Granada tersebut.

simak juga: berita bola terkini indonesia - kabar bola terkini - berita bola terkini - berita bola hari ini

Aksi Neymar membuat penyerang Kolombia, Carlos Bacca, berang dan kemudian mendorong penyerang Barcelona tersebut. Kericuhan pun terjadi. Bahkan kostum yang dikenakan Bacca robek. Lantaran dianggap mengawali keributa, Neymar dan Bacca akhirnya diberi kartu merah ketika sedang jalan menuju ruang ganti tim.

Dunga tidak mau berbicara banyak terkait aksi kontroversial dan kartu merah Neymar. Dunga justru lebih tertarik menyoroti kinerja wasit yang dianggap kurang tegas memberikan hukuman kepada penggawa Kolombia.

"Saya masih harus melihat tayangan ulang insiden itu. Saya masih belum mengetahui dengan jelas penyebab kartu merah diberikan kepada Neymar. Sialnya, wasit juga tidak tahu bagaimana mengontrol pertandingan ini dengan baik. Kolombia juga banyak melakukan drama," tegas Dunga.

Kekalahan dari Kolombia membuat posisi Brasil di klasemen Grup C Copa America 2015 melorot ke posisi kedua. Lantaran baru mengoleksi tiga poin dari dua laga, Brasil dituntut menang atas Venezuela pada pertandingan berikutnya untuk memastikan diri lolos ke perempat final.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar